Faceminang.com
pencarian di faceminang.com
Portal berita online terkini dari Padang, Sumatera Barat. -
Tour de Singkarak 2013

Top Stories

Senin, 09 Januari 2012

1 Tewas Mengenaskan, 1 Patah Kaki Digilas Kereta Api Wisata Padang-Pariaman

Berita: Sumatera Barat
1 Tewas Mengenaskan, 1 Patah Kaki Digilas Kereta Api Wisata Padang-Pariaman

Padang, Faceminang.com - Kecelakaan kereta api kembali terjadi, kali ini, kereta Sibinuang dari Pariaman yang sarat penumpang hendak balik ke Padang dan menggilas penumpangnya, Minggu (8/1), pukul 15.30 WIB di depan Eks Bandara Tabing. Deki Septriali (13), siswa kelas 1 SMA Baiturahmah harus meregang nyawa dengan kondisi mengenaskan. Sementara, satu lagi korban, Qorri Tegar Maulana (13) juga mengalami patah kaki.

Pantauan POSMETRO, ratusan orang memadati lokasi kecelakaan dan membuat jalanan macet sepanjang 500 meter (dari simpang cendrawasih sampai simpang gia). Pengendara kendaraan yang lewat pun meletakkan kendaraan sembarang, sehingga personil SPKT dan Lakalantas Polresta Padang kesulitan melakukan evakuasi terhadap korban.

Syaifullah (34), saksi kejadian menyebut kalau dia melihat ada orang yang bergelayut di pintu kereta, lalu pegangan lepas dan terjatuh. Melihat itu, dia langsung melihat ke rel dan menemukan dua orang tergeletak, salah satunya ditemukan dengan kondisi kepala putus (bagian badan di luar rel dan kepala di dalam rel) dan tangan kiri patah.

“Saya lihat dia jatuh, lalu tubuhnya masuk kedalam rel yang sedang dilalui kereta itu, dan korban satu lagi beruntung karena terhempas jauh dari rel,” ucap Syaifullah.

Sementara, Qorri (13) salah satu korban yang mengalami patah kaki mengaku takut. Dia mengatakan pada saat itu sedang duduk di depan pintu kereta dan ditarik tangannya oleh korban satu lagi. Siswa kelas 1 SMP Baiturahmah ini menyebut tidak kenal dengan korban yang tewas tersebut.

“Awak ndak kenal jo inyo do pak, wak jatuh dek diegang nyo pak, tu wak tapalantiang ka jauah,” isak Qorri di ruang Resusitasi IGD RS M Djamil Padang.

Kepala Instalasi Humas dan Pengaduan Masyarakat RS M Djamil Padang, Gustavianof menyatakan saat ini kedua korban sudah ditangani pihak RS. Korban meninggal masih menunggu di jemput pihak keluarga, dan korban patah dirawat intensif di ruang Resisutasi IGD M Djamil Padang.

“Mereka sudah ditangani dengan baik, dan menunggu dijemput keluarga,” jelas Gustavianof.

Kasatlantas Polresta Padang, Kompol Andiyatna melalui Kanit Lakalantas, AKP Eliswantri membenarkan kecelakaan tersebut. Unit laka yang datang ke TKP agak kesulitan mengeakuasi korban karena ramainya orang. “Saat ini kedua korban sudah dilarikan ke RS M Djamil Padang,” jelas AKP Eliswantri.

Kanit SPKT Shift A, Ipda Daniel Partogi Simangungsong menyebut ini adalah kecelakaan yang terjadi saat kereta berjalan. “Ini kesalahan yang datang dari korban, dan kurangnya pengawasan dan sosialisasi,” ujar Simangungsong.

Tidak Bisa di Konfirmasi
Sementara itu, pihak PT. KAI tidak satupun bisa dihubungi perihal kecelakaan yang terjadi. Berhubung karena hari minggu atau memang PT. KAI lepas tanggung jawab.

Sehari sebelumya, Asisten Manager Keselamatan Kerja PT Kereta Api Indonesia (KAI), Hamdani ketika ditemui di IGD RS M Djamil Padang pernah menyebut kalau kecelakaan yang disebabkan oleh kereta api, ditanggung oleh pihak asuransi, dan mengenai pembayaran juga sudah dialihkan.

Selama tahun 2012 ini telah terjadi 2 kali kecelakaan kereta api, baik itu di perlintasan liar ataupun kelalaian pengendara. Awal tahun baru, ibu dan anak menjadi korban di perlintasan liar Pampangan, kemudian seorang kakek stress disenggol di depan kampus UNP. “PT. KAI sendiri telah menjalin kerjasama dengan asuransi untuk membantu biaya para korban kecelakaan kereta api.


sumber/gambar : padang-today/padang ekspres