Pak Presiden, Apa yang Sedang Terjadi?

"Pak Presiden, Apa yang Sedang Terjadi? Kami mengerti, sungguh banyak persoalan-persoalan yang sedang Bapak hadapi. Kami mengerti Bapak sudah berusaha sebaik-mungkin. Tapi, beri kami penjelasan tentang kasus-kasus pencurian wilayah oleh negara tetangga.

Kami mohon, tolong tanggapi permasalahan ini seserius mungkin. Memang, disaat ini negara kita sedang dilanda kasus-kasus korupsi. Tapi, biarkanlah. Kami tidak begitu keberatan dengan orang-orang yang korupsi. Karena mereka akan mendapatkan balasan di akhir nanti. Namun kami sangat keberatan jika negara kami INDONESIA diinjak-injak oleh negara lain.

Kami cemas, kami tidak ingin negara tumpah darah kami lama-kelamaan menjadi kecil. Satu-persatu pulau dan wilayah Indonesia telah berpindah tangan. Lihatlah para pejuang-pejuang yang terdahulu. Bertumpahan darah hanya untuk meneriakkan nama Indonesia. Tapi apa yang terjadi sekarang?

Hanya Bapak yang berhak memberi jawaban!
Kami semua tahu, Pasukan elit Indonesia itu benar-benar ada. Bukanlah cerita dongeng! Dan kami sangat bangga dengan militer Indonesia. Bukan maksud kami untuk mengharapkan peperangan. Tapi, setidaknya "perlihatkan" pada mereka bahwa militer Indonesia itu adalah yang terbaik!

Kami juga tidak mengharapkan seperti apa yang mereka lakukan. Kami tidak ingin menambah ataupun mencuri wilayah orang lain. Kami hanya ingin Indonesia dipertahankan. Kami bangga dengan Indonesia. Kami cinta dengan orang-orang yang ikut memperjuangkan Indonesia. Dan kami ingin menghargai mereka.

Pak, tegaskan ke dunia. Mana wilayah Indonesia yang kita miliki!"