Faceminang.com
pencarian di faceminang.com
Portal berita online terkini dari Padang, Sumatera Barat. -
Tour de Singkarak 2013

Top Stories

Sabtu, 17 Desember 2011

Wa Ode Tuding Ada Calo yang Lapor ke KPK

Berita: Nasional
Wa Ode Tuding Ada Calo yang Lapor ke KPK

Jakarta, Faceminang.com - Anggota Badan Anggaran DPR, Wa Ode Nurhayati berjanji akan menjelaskan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi mengenai kasus yang membelitnya saat ini.

Wa Ode menilai, status sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana percepatan pembangunan infrastruktur daerah (PPID), ditetapkan berdasarkan laporan seseorang berinisial Hs.

"Saya tentu akan menyampaikan seluruh proses, kenapa saudara Hs bisa melaporkan," ujar Nurhayati di Resto Warung Daun, Cikini, Sabtu 17 Desember 2011. Dalam diskusi ini Wa Ode menyebutkan nama orang yang dituduh melaporkannya kepada KPK.

Lalu, siapakan orang yang berisinal HS itu. Wa Ode menjelaskan, Hs adalah seorang staf sebuah fraksi di Senayan dan mantan calon anggota DPR RI dari dapil Sulawesi Tenggara. Wa Ode mengaku heran mengapa pimpinan Badan Anggaran menerima laporan Haris yang jelas-jelas bukan dari daerah Aceh dan Papua.

"Saudara Hs ini kan bukan pejabat daerah. Saya ingin mengingatkan bahwa kalau saya bicara soal Aceh sampai Papua itu masih dalam tugas konstitusional saya. Tetapi saudara Hs ini hanya seorang staf fraksi, tapi dia bicara Aceh dan Papua," jelasnya.

Menurut Wa Ode, Hs tak lain adalah calo. "Maka tangkap saudara Hs lalu buktikan apa saya pernah menerima hadiah dari dia," ucapnya.

Menurut Nurhayati ada skenario menjatuhkan dirinya sebagai anggota Banggar DPR sekaligus anggota DPR dari dapil Sulawesi Tenggara, berdasarkan laporan dari Hs. "Sangat politis. Saudara Hs diterima oleh Pimpinan Banggar," imbuhnya.

Wa Ode ingin menyampaikan kepada publik bahwa Badan Anggaran itu tidak menerima pengaduan masyarakat. Badan Anggaran, kata Wa Ode, hanya mengurus persoalan keuangan mulai dari budgeting sampai dengan pengawasannya.

"Badan Anggaran itu tidak menerima pengaduan masyarakat di luar kerangka anggaran. Tetapi tiba-tiba seorang Hs yang bukan siapa-siapa, kepala daerah pun bukan, diterima oleh 4 pimpinan Badan Anggaran, dinotulenkan dalam rapat Badan Anggaran melaporkan Wa Ode Nurhayati. Bagi saya dramatisnya sudah terlihat dari awal," pungkasnya.

"Tapi saya percaya KPK tidak akan menjadi alat kekuasaan dan politik," kata Nurhayati.

Wa Ode akan menyampaikan kepada penyidik KPK mengenai upaya percobaan suap yang dilakukan Hs.

"Itu percobaan suap dari saudara Hs, nanti akan saya sampaikan kepada penyidik," kata Nurhayati.

Namun Nurhayati enggan menjelaskan lebih rinci mengenai berapa besaran dana percobaan suap tersebut. "Saya akan jelaskan kepada penyidik," kata Nurhayati sembari berlalu.


sumber : vivanews