Faceminang.com
pencarian di faceminang.com
Portal berita online terkini dari Padang, Sumatera Barat. -
Tour de Singkarak 2013

Top Stories

Sabtu, 11 Juni 2011

Etape IV TdS Renggut Nyawa

Berita: Sumatera Barat
Etape IV TdS Renggut NyawaPayakumbuh, Faceminang - Etape IV TdS Renggut Nyawa. Ajang balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS) 2011 siang tadi (10/6) tiba di Kota kebanggaan saya, Sawahlunto. Namun berita duka menyelimuti Payakumbuh kemarin pagi (9/6).

Berikut kisahnya, Mobil Grandmax nopol BA 2661 XY milik panitia penyelenggara TdS menghantam pagar jembatan di kawasan Padangtarok, Kecamatan Baso, Agam, kemarin pagi (9/6) sekitar pukul 09.30 WIB, tepatnya di PLTA perbatasan antara Kabupaten Agam dan Limapuluh Kota. Kecelakaan tunggal di etape IV (Bukittinggi-Limapuluh Kota, red) ini menewaskan sopir Grandmax, Indra, 48.

Kasat Lantas Polres Payakumbuh Iptu Zulfa Renaldo mengatakan, Indra sempat dilarikan ke RSUD Adnan WD Payakumbuh sebelum dirujuk ke RSUP Ahmad Muchtar Bukittinggi. Namun, warga Padang itu dilaporkan meninggal sekitar pukul 14.30 WIB.

”Kecelakaan ini murni akibat out of control sopir,” imbuh Iptu Zulfa Renaldo. Peristiwa kecelakan yang menewaskan Indra, tidak banyak diketahui panitia dan peserta.

Sebab, beberapa saat setelah kecelakaan, mobil yang dikemudikan Indra dievakuasi Polantas. Jalur balapan juga langsung dibersihkan dari sisa kecelakaan.

Hingga etape IV kemarin, tiga pebalap Iran masih mendominasi papan atas klasemen sementara TdS 2011. Ketiga pebalap asal Azad Univercity (IUA) itu adalah Amir Zargari, Rahim Emami dan Golakhour Pourseyedi. Amir Zargari masih berhak mengenakan yellow jersey setelah berhasil memimpin klasemen dengan total catatan 8 jam 21 menit 55 detik.

Catatan waktu itu hanya terpaut 00:06 detik dan 01:48 detik dari rekan dua setimnya, Rahim Emami dan Golakhour Pourseyedi yang menduduki posisi runner up dan ketiga. Sedangkan pebalap Indonesia Agung Alisyahbana menjadi juru kunci enam besar klasemen dengan catatan waktu 8:28:48 detik.

Catatan waktu pebalap asal Prima Muda-Pelatnas SEA Games Team ini, hanya terpaut 06:53 detik dari Amir. Prestasi itu sekaligus menjadikan dia satu-satunya pebalap Indonesia yang bisa menyelamatkan muka Merah Putih. ”Etape ini memang tidak terlalu berat dibanding kemarin (dua hari lalu, red) yang sangat penuh tanjakan tajam. Namun di etape besok (hari ini, red) saya ingin kembali finish lebih awal lagi,” kata Amir Zargari kepada wartawan, kemarin (9/6).

Amir juga sempat menyabet gelar raja tanjakan dengan koleksi 25 poin di etape yang berakhir di Lembah Harau, Limapuluh Kota ini. Di bagian lain, pebalap Trengganu Pro-Asia Cycling (TSG) Malaysia, Chan Jae Jang juga kembali menyabet green jersey dengan 8 poin, atau terpaut satu poin atas pebalap Polygon Sweet Nice (PSG) Surabaya, Herwin Jaya yang baru mengoleksi 7 poin. Langkah Herwin diikuti pebalap Asian Racing Team (AIS) Jepang, Yasuharu Nakajima yang mengoleksi 5 poin.

Sementara untuk catatan waktu terbaik Indonesia masih dipegang pebalap Prima Utama-Pelatnas SEA Games, Agung Alisyahbanayang berhasil membukukan waktu terbaiknya 8:29:08 detik. Atas hasil itu, Agung kembali berhak menggenakan red and white jersey.

Catatan waktu itu hanya terpaut sepersekian detik dari dua pebalap Indonesia lainnya, Chelly Aristya (Putra Perjuangan Bandung) yang berada di posisi runner up disusul Hari Fitrianto (Prima Utama Pelatnas SEA Games). ”Medan yang akan ditempuh di etape besok (hari ini, red) memang sedikit berbeda dibanding hari ini (kemarin, red). Ada banyak tikungan dan tanjakan yang cukup tajam, jadi perlu stamina tinggi untuk menghadapinya,” ungkap Agung.

Sebelumnya, di 10 km jelang finish etape sepanjang 59 km per jam itu, empat pebalap Abbas Saeidi Tanha (Iran), Yasuharu Nakajima (Jepang), King Lok Cheung (Hongkong) dan Logan Calder (Australia) sempat kejar-kejaran. Namun 5 km tersisa, Logan tersingkir hingga etape IV ini dipimpin oleh Yasuharu yang finish di urutan pertama dengan waktu 1:10:25 detik, disusul Abbas (runner up) dan King (ketiga) yang hanya terpaut sepersekian detik dari pebalap asal negeri sakura itu. padangekspres.co.id