Semen Padang Boyong Piala IPL ke Ra­nah Minang

Padang, Faceminang.com - Kegagalan Kabau Sirah mengawin­kan juara usai kalah tipis dari Persibo Bojonegoro 0-1 pada partai puncak di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (14/7) sore, tak lantas membuat skuad be­sutan Suhatman Imam terla­lu kecewa. Paling kurang mereka tetap ber­pesta usai menjadi terbaik di Indonesia Premier League (IPL) 2011/2012, dan berhak mem­bo­yong piala IPL ke Ra­nah Minang.

Gelar terbaik perdana itu resmi diberikan kepada tim urang awak, usai laga final Piala Indonesia di sta­dion kebanggaan masya­ra­kat Ban­tul tersebut. Usai m­e­ne­rima trofi IPL yang dis­er­ah­kan Ke­tua Umum PSSI Djohar Ari­fin Husin, seluruh skuad tim Se­men Padang FC larut dalam eu­foria. Kemarin (15/7), mere­ka disambut bak pahlawan di Bandara In­ternasional Minangkabau (BIM).

”Kami bersyukur, mimpi SP untuk men­jadi juara IPL akhirnya terwujud juga.

Ini tak terlepas dari duku­ngan masyarakat Sumbar,” kata Di­rektur PT Kabau Sirah Semen Pa­d­ang (KSSP), Erizal Anwar ke­pada wartawan usai temu ramah de­ngan duo fanatik; Spartacks dan The Kmers, di Stadion Agus Salim.

Selain berhak atas trofi be­r­geng­si itu, Semen Padang FC juga menerima hadiah uang pem­binaan Rp 2,5 miliar plus Rp 150 juta dari Nike sebagai juara IPL. Itu masih ditambah dengan hadiah runner up Piala Indonesia senilai Rp 250 juta. Dengan demikian, Suhatman Iman dan pasukannya mengantongi uang pembinaan Rp 2,9 miliar.

Tim berjulukan Kabau Sirah sukses mengunci gelar juara IPL musim ini usai mempermalukan Persiraja 3-1 dalam laga kandang di Stadion Agus Salim, Padang, Minggu (24/6) lalu. Dengan koleksi 43 poin, Pasukan Bukit Indarung bertengger di posisi puncak kompetisi musim ini.

Elie Aiboy dan kawan-kawan diarak konvoi dua pendukung se­tianya mulai dari BIM hingga ke stadion terbesar di Minang­ka­bau. Sedikitnya ada sekitar 5.000 fanatik datang untuk me­luap­kan kegembiaraannya me­lihat tim berdiri 1980 terse­but me­ngangkat piala bergengsi di kasta sepakbola Indonesia itu.

Komisaris Utama PT Kabau Si­rah Semen Padang (KSSP), To­to Sudibyo menegaskan, mes­ki timnya berhasil menjadi tim kuat IPL, namun pihaknya tetap ber­­tekad berkerja keras me­nyiap­kan skuadnya untuk me­na­tap musim berikutnya. Ter­get­nya, musim depan gelar ber­gengsi itu tetap bertahan di Ranah Minang.

”Jelas kami akan tetap mela­ku­kan evaluasi terhadap tim. Ta­hun depan, kami ingin piala IPL ini kembali kami boyong ke Sum­­­bar. Namun, saya tetap meng­­­ha­rapkan dukungan pe­nuh dari se­luruh lapisan mas­ya­rakat Sum­bar untuk keber­ha­si­lan Semen Pa­dang selan­jut­nya,” tegas Toto Su­dibyo, Ke­tum PSSI Sumbar itu.

Dia juga berpesan kepada pe­main, agar tetap rendah hati mes­ki berhasil menjadi terbaik. “Pe­m­ain agar tetap menjaga ke­kom­pakan dan kerja keras demi pres­­t­asi Semen Padang di mu­sim-mu­sim berikutnya,” ungkap Di­rek­tur Produksi PT Semen Pa­dang.

Usai menerima piala ber­geng­si tersebut, seluruh pemain Semen Padang memasuki libu­ran panjang di kampung hala­man­nya masing-masing. Mere­ka dijadwalkan kembali ber­kum­pul di mess Bukit Karang Putih In­darung awal November men­datang untuk menghadapi pu­taran berikutnya.

Wakil Wali Kota Padang, Mah­­yeldi Ansharullah yang me­nyem­patkan hadir pada ke­sem­patan itu, tak kuasa me­nyem­b­unyikan rasa kebanggaannya atas prestasi Semen Padang. Dia meminta agar prestasi gemilang itu bisa dipertahankan lagi di tahun-tahun berikutnya.

Dia juga mengimbau su­porter untuk menjadi suporter krea­tif, dan selalu me­ngu­tama­kan kekompakan dalam mem­berikan dukungan kepada tim ke­sayangannya. “Saya ber­harap Se­men Padang kembali menjadi juara musim depan. Dan, saya juga meminta seluruh suporter Semen Padang tetap bersatu dan jangan terpecah-belah,” pinta Mahyeldi.

sumber: padang ekspres