Faceminang.com
pencarian di faceminang.com
Portal berita online terkini dari Padang, Sumatera Barat. -
Tour de Singkarak 2013

Top Stories

Senin, 16 Juli 2012

7 Rumah Terbakar, Mahasiswa KKN UBH Nyaris Jadi Korban

Berita: Sumatera Barat
7 Rumah Terbakar, Mahasiswa KKN UBH Nyaris Jadi Korban

Kab. Pasaman Barat, Faceminang.com - Setelah ke­ba­karan melanda Pasar Su­rantiah, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan akhir pekan lalu, kemarin kebakaran melumat 7 rumah di Jorong Jambuo Pasar I, Nagari Aiabangih, Kecamatan Sungaiberemas, Kabupaten Pasaman Barat. Beruntung tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi mencapai sedikitnya Rp 700 juta.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (14/7) sekitar pukul 03.15 WIB. Dari informasi yang dihimpun Padang Ek­spres, seorang penghuni ru­mah luka bakar saat me­ma­dam­kan api. Rumah yang ter­bakar itu membuat sejumlah masyarakat trauma, termasuk mahasiswa Universitas Bung Hatta (UBH) yang sedang KKN di kecamatan tersebut.

Ketujuh rumah itu milik Darius, 43, Gunadi, 50, Sabra, 63, Syafrizal, 54, Nurmis, 31, Abdul Aziz, 58 dan Paizah, 63. Semua isi rumah korban ludes terbakar, seperti pakaian, kul­kas, genset, kursi, lemari dan isi rumah lainnya tidak dapat dise­lamatkan. Sementara tiga ma­hasiswa UBH yang me­lak­sa­nakan kuliah kerja nyata (KKN) di rumah Darius, se­mua pa­kaian­nya terbakar beserta hand­phone. Tiga mahasiswa itu M Supadi, Kevin dan Gusrio.

Kepala Jorong Jambuo, Nagari Aiabangih, Mel Adfan menceritakan, salah seorang warga terbakar saat mem­bantu memadamkan api. “Api cepat sekali membesar, warga hanya dapat menolong apa adanya,” katanya. Dua mobil pemadam ke­ba­karan tiba sekitar pukul 04.15. Api cepat menjalar ke rumah lain, karena banyak ru­mah pa­pan. Api baru bisa dipa­damkan se­kitar pukul 5.30.

“Peristiwa ini tidak ada kor­ban jiwa, tapi semua isi rumah yang terbakar ludes jadi abu­,”ujarnya. Seraya juga me­nyam­paikan, awalnya, api didu­ga dari ru­mah milik Sabra yang ju­ga me­miliki warung. Diduga kom­por gas elpiji milik Sabra mela­dak dan menjalar ke rumah war­ga sekitar.

Seorang mahasiswa UBH, M Supadi, melihat langsung ko­baran api sambil berusaha me­nyelamatkan diri. Semua ba­rang-barangnya ludes ke­cuali baju yang ada diba­dan­nya.

Komandan Pemadam Ke­ba­karan BPBD Pasbar menga­takan, dari tujuh rumah itu, tinggal dua rumah yang dapat dimanfaatkan rumahnya, itu pun bagian dapurnya.

“Kita sempat mengarahkan dua mobil pemadam keba­karan dari Ujunggading dan Sim­pa­ngampek, tapi walau­pun de­mi­kian, api sangat cepat meme­besar sehingga petugas kesulitan memadamkan api ter­se­but,­”kata Afrizal.


sumber: padang ekspres