Boas Pilih Chelsea

London, Faceminang.com - Boas Pilih Chelsea. Chelsea memang sukses dengan Jose Mourinho yang diboyong dari FC Porto tujuh tahun lalu. Tiga tahun menukangi Chelsea, Mourinho mempersembahkan enam gelar, termasuk gelar beruntun Premier League (2004-2006). Mourinho pun menerima julukan The Special One dari fans Chelsea.

Itulah alasan pemilik The Blues (sebutan Chelsea) Roman Abramovich ingin mengulang jejak Mourinho pada sosok Andre Villas-Boas. Abramovich rela merogoh kocek hingga 15 juta euro (Rp 183 miliar) sebagai biaya pelepasan kontrak Boas di FC Porto.

Sebagai catatan, itu adalah fee termahal dalam sejarah pelatih sepakbola di dunia. Itu belum termasuk gaji 5 juta euro (Rp 61 miliar) per tahun yang ditawarkan kepada Boas. Begitu antusiasnya dengan Boas, Abramovich sendiri yang menggelar negosiasi dengan mantan asisten Mourinho itu.

Boas memang mencatat prestasi sensasional musim lalu. Baru ditunjuk menangani Porto, pelatih yang masih berusia 33 tahun itu menyapu bersih semua ajang. Dari tiga gelar domestik (Liga Primeira, Piala Portugal, dan Piala Super Portugal), serta Europa League.

Tapi, sebagian besar publik bola Inggris meragukan Boas bakal menjadi The Special One II. Logikanya, pelatih berkualitas seperti Carlo Ancelotti saja tidak memuaskan Abramovich. Ancelotti yang mempersembahkan double winners (Premier League dan Piala FA) di musim pertama, dilengserkan di musim kedua setelah tanpa gelar.

Sejak mengakuisisi Chelsea delapan tahun lalu, Abramovich memang sulit klik dengan pelatih The Blues. Pengusaha Rusia itu tercatat telah enam kali mengganti pelatih dan menghabiskan 38 juta pounds hanya untuk biaya kompensasi pemutusan kontrak pelatih.

Usia Boas juga bisa menjadi masalah tersendiri. Sebab, Boas seumuran dengan pemain senior Chelsea seperti Frank Lampard dan Didier Drogba. Sudah menjadi rahasia umum apabila Lampard maupun Drogba merupakan pemain dengan ego tinggi dan memiliki pengaruh kuat di klub.

”Jika Boas gagal bekerjasama dengan pemain senior, keberadaannya di klub tidak akan bertahan laga,” kata sumber itu lagi.

Di sisi lain, Chelsea berharap segera mengumumkan Boas sebagai pelatih baru mereka akhir pekan ini. Kendati Boas telah mengakhiri kontraknya dengan Porto kemarin (21/6), Chelsea masih harus menunggu Boas kembali dari liburan di Seychelles sampai Kamis lusa (23/6).

Seperti dilansir kantor berita Portugal Lusa, Boas memutus kontraknya yang tersisa dua tahun lagi itu via faksimile. Porto membenarkannya dengan mengumumkan status Boas di CMVM (Komisi Pasar Saham Portugal). Sebagai catatan, ketika Chelsea mengaet gelandang Brazil Ramires dari Benfica musim lalu, Benfica lebih dulu mengumumkannya di CMVM.

”FC Porto menginformasikan bahwa Andre Villas-Boas telah mengakhiri kontraknya dengan klub kami. Setelah deposit klausul pelepasan kontrak dipenuhi, yang bersangkutan berstatus free agent dan bebas menggelar negosiasi dengan klub lain,” demikian pengumuman Porto.

Para pemain Porto juga sudah merelakan Boas meninggalkan mereka. Seperti yang diungkapkan bek kiri Alvaro Perreira. ”Andre Villas-Boas ke Chelsea. Abramovich mengambil pelatih kami dari (Estadio) do Dragao,” tulis Perreira di akun Twitter-nya.

”Kami berterima kasih kepada pelatih atas kerjasamanya dan trofi yang kita menangi sepanjang musim lalu. Kami kehilangan pelatih kami, tapi akan tetap kuat karena KAMI PORTO,” sambung pemain timnas Uruguay itu.

Porto pun sudah menyiapkan calon pelatih pengganti Boas. Yakni, Jose Peseiro yang baru saja dipecat Arab Saudi dan Jorge Costa yang kini menangani klub Rumania CFR Cluj. Presiden Porto Pinto da Costa sebenarnya juga tertarik dengan Leonardo Jardim, tapi sudah direkrut Sporting Braga. padangekspres