Amerika di Belakang Krisis Mesir?

USA, Faceminang - Amerika di Belakang Krisis Mesir? Krisis politik yang terjadi di Tunisia dan Mesir belakangan ini, menimbulkan anggapan Amerika Serikat (AS) berada di belakang peristiwa ini. Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Scot Marciel menepis hal tersebut.

Berbicara di hadapan para wartawan di kediamannya di Jakarta, Jumat (18/2/2011), Dubes Marciel menekankan pentingnya kebebasan untuk berpendapat dan berkumpul. Hal ini khususnya menyangkut masalah di Mesir dan Tunisia.

Anggapan ini muncul setelah apa yang terjadi di Mesir dan Tunisia pada khususnya, situs seperti Facebook dan Twitter mendukung revolusi yang terjadi. Kedua website tersebut memang kental beraroma Negeri Paman Sam.

"Sepanjang sejarah kami, Amerika selalu mendukung kebebasan berpendapat. Apa yang dilakukan oleh Rakyat Mesir melalui Facebook dan Twitter sejalan dengan apa yang sudah diyakini oleh Amerika ratusan tahun lalu. Internet hanya menjadi media penolong bagi warga mengekspresikan pendapatnya," ungkap Dubes Scot Marciel.

"Kami mendukung masyarakat sosial. Dengan Mesir kami sudah banyak memberikan bantuan membangun masyarakat sosial, bukan untuk melawan Pemerintah Mesir melainkan melihat keterlibatan masyarakat di Mesir penting untuk membangun demokrasi," tegasnya. okezone.com